Bahan-bahan Jamu Ternak Penambah Nafsu Makan Sapi |
Keluhan peternak yang paling sering dibicarakan saat baru memulai usaha penggemukan sapi dan baru membeli sapi dari pasar adalah sapi malas makan atau nafsu makan sapi sangat rendah dan turun drastis. Banyak penyebab sapi baru yang dibeli dari pasar tidak nafsu makan, penyebabnya antara lain pakan yang diberikan bukan pakan yang biasa sapi tersebut makan dipemilik sebelumnya. Bisa juga karena pakan yang terlalu berbau menyengat sehingga sapi tidak suka. Penyebab lain bisa juga sapi tidak doyan makan karena memang kondisi tubuhnya sedang tidak prima atau seperti mau sakit. Jika kondisi ini yang ditemukan peternak maka jamu ternak dibawah ini bisa dijadikan solusi agar sapi anda menjadi doyan makan kembali dan bisa tumbuh dengan optimal.
Cara Membuat Jamu Ternak Yang Terbuat Dari Tanaman Obat Dengan Proses Fermentasi Anaerob.
Solusi peternak untuk menjaga kesehatan, meningkatkan nafsu makan dan metabolisme ternak.
Bahan dan Alat.
1. Temulawak 1 onst
2. Temuireng 1 onst
3. Bawang putih 1 onst
4. Kencur 1 onst
5. Jahe. 1 onst
6. Kunyit/kunir 1 onst
7. Laos/lengkuas 1 onst
8. Daun sirih 15 sd. 20 lembar
9. Daun pepaya 3. sd. 5 lembar
10. Daun kelor. 1 onst
11. Molasses/tetes tebu 0.5 ltr atau gula merah/putih 0.5 kg
12. Stater/probiotik/EM/MOL 0.5 ltr
13. Air sumur/mata air 18 liter
14. Jirigen/galon 20 liter
15. Pengaduk
16. Parut/blender/lumpang/cowek dll
Cara Membuat
1. Haluskan bahan no 1 sd 10.
2. Bisa di peras bisa tidak.
3. Masukam semua bahan no 1 sd 13 kedalam wadah (jirigen/galon) aduk rata.
4. Tutup rapat wadah dan pastikan udara tidak dapat masuk untuk proses fermentasi anaerob. Biarkan sampai 3 hari tanpa membuka tutup.
5. Setelah 3 hari buka tutup wadah utk membuang gas, tutup kembali untuk melanjutkan proses fermentasi.
6. Buka tutup wadah tiap hari 1 sd 2 kali dan tutup kembali utk kelanjutan proses fermentasi.
7. Bila sudah tidak terbentuk gas lagi antara hari 14 proses fermentasi jamu siap di gunakan atau di kemas.
8. Untuk lebih praktisnya pasang slang pada tutup wadah dan ujung slang masukan pada botol berisi air dan gas akan keluar dng sendirinya lewat slang sehingga tidak perlu buka tutup setiap hari dan fungsi air untuk menghambat masuknya udara dalam wadah tapi gas akan keluar karena tekanan gas akan meninggi dengan di tandai gelembung/blekutuk di air.
9. Kemas jamu pada wadah tertutup rapat dan jamu ini bisa bertahan sampai 6 bulan bahkan bisa sampai 12 bulan dengan catatan proses fermentasi sempurna dan wadah penyimpanannya tertutup rapat.
Cara Pemakaian.
1. Untuk menjaga kesehatan bisa di berikan tiap hari atau dua hari sekali dengan dosis 10 ml (2 tutup botol)/1liter air diberikan pada air minum atau comboran .
2. Untuk ternak kurang sehat berikan 2 kali sehari dengan dosis 20 ml (4 tutup) per 1 liter air atau di berikan secara oral (cekoki) sampai ternak sehat kembali.
Inilah resep jamu tradisional ala mbah jengot.
BACK TO NATURE.
Kandungan dan manfaat bahan jamu ternak:
1. Temulawak (curcuma xanthorrgiza) dpt meningkatkan nafsu makan, antioksidan, anti mikroba, anemia. Mengandung kurkumin, kurkuminoid, mineral, atsiri, minyal, lemak, karbohidrat, protein.
2. Temuireng (curcuma heyneana) sebagai obat cacing dan meningkatkan nafsu makan. Mengandung minyak asiri, tamin, kurkumenol.
3. Bawang putih mengandung lebih dari 100 bahan kimia biologis yg bermamfaat anti-baktero, anti-virus, anti-jamur, dan antioksidan.
4. Kencur penambah stamina, penambah nafsu makan, tonikum, anti-bakteri, radang sendi, antioksidan, dan masuk angin. Mengandung pati, mineral, minyak atsiri, sineol.
5. Jahe(zingiber officinale) sebagai anti bakteri, anti jamur, anti oksidan, kembung, memperlancar aliran darah, membuang racun dalam tubuh melalui keringat.
6. Kunyit (curcuma domestica) sebagai anti oksidan, anti mikroba, anti radang, mengandung minyak atsiri dari golongan monoterpen dan sesquitterpen, zat warna kuning disebut kurkuminoid, protein, fosfor, kalium, besi, dan vitamin C.
7. Lengkuas/Laos menambah nafsu makan, gangguan perut kembung, masuk angin, anti jamur, anti bakteri, menghangatkan badan. Mengandung minyak atsiri a.l galongol, galongin, alpinen, kamfer, methyl-cinnamate
8. Daun Sirih (piper betle) anti septik anti mikroba, penyembuh luka, anti radikal bebas.
9. Daun pepaya sebagai pembunuh amuba, obat cacing, dan membantu meningkatkan nafsu makan.
10. Daun Kelor (moringa oleifera) mempunyai kandungan potasium 3x lipat dari pisang, kalsium 4x lipat dari susu, vitamin C 7x lipat dari jeruk, vitamin A 4x lipat dari wortel. Berkasiat obat cacing, alergi, rabun mata, rematik pegel linu radang sendi encok boyok.
Di ambil dari berbagai sumber.
Semoga Bermanfaat
N.B : - Bila ingin bahan jamu yg lebih sederhana cukup tiga bahan : Temulawak, Temuireng, Kunyit/Kunir.
Sumber status fb Sumina
Sapi Sehat - Sapi Super - Sapi Doyan Makan |
0 comments:
Post a Comment